NasDem: Video Pidato Viktor yang Beredar Telah Diedit Oknum

Dewan Pimpinan Pusat Partai NasDem menyatakan rekaman pidato Ketua Fraksi NasDem Viktor Bungtilu Laiskodat telah diedit sedemikian rupa. Proses edit itu dinilai sengaja dilakukan oleh oknum tertentu untuk menjatuhkan Viktor dan NasDem.

Ketua Tim Kajian rekaman pidato Viktor, Zulfan Lindan mengatakan, rekaman yang telah diedit itu telah menghilangkan konteks, konten, dan substansi dari pidato asli Viktor saat berpidato di Kupang, NTT, Selasa (1/8).

"Setelah mendengar dan menyimak secara lengkap rekaman utuh pidato Viktor, DPP NasDem berkesimpulan bahwa rekaman yang beredar telah diedit," ujar Zulfan di Kantor DPP NasDem, Jakarta, Senin (7/8).

Zulfan membeberkan, temuan itu merupakan hasil mendengarkan ulang rekaman pidato asli Viktor berdurasi 21 menit 12 detik. Ia menyebut ada beberapa kalimat yang sengaja dipotong oleh pengunggah video itu.

Zulfan mengakui, editan rekaman yang telah tersebar luas itu telah menimbulkan kesalahpahaman. Dia menilai publik serta partai yang merasa dirugikan oleh rekaman editan itu tidak memahami maksud, isi, dan tujuan dari pidato Viktor.

Jika didengar secara utuh berdasarkan rekaman asli, kata Zulfan, pidato Viktor sesungguhnya mendorong semangat menjaga ideologi dan konstitusi negara dari upaya disintegrasi negara dan bangsa.

"Tidak ada maksud dan tujuan dari saudara Viktor untuk menyudutkan pihak manapun," ujarnya.

Berdasarkan kajian internal NasDem, Zulfan meminta semua pihak untuk tidak memberikan penilaian dan reaksi berdasarkan pada suatu sumber yang telah dimanipulasi.

"NasDem mengajak semua pihak untuk tidak cepat terpancing, mudah diadu domba, serta terprovokasi yang menggangu keutuhan kehidupan berbangsa dan bernegara," ujar Zufan.

Tak Bakal Lapor Balik

Ketua Badan Advokasi dan Hukum NasDem Taufik Basari menyatakan, NasDem tidak akan melaporkan oknum yang telah mengedit rekaman pidato Viktor. NasDem juga tidak akan melapor balik partai-partai yang telah melaporkan Viktor ke Bareskrim Polri.

Menurut Taufik, langkah tidak melaporkan balik para partai dan oknum yang mengedit rekaman pidato adalah cara NasDem menjaga situasi politik. Dia menilai rekaman tersebut telah terbukti tidak memuat unsur fitnah terhadap pihak manapun.

Taufik menerangkan, langkah yang bakal dilakukan NasDem selanjutnya adalah memberi bantuan hukum kepada Viktor. Selain itu, NasDem akan memberi rekaman pidato Viktor yang asli kepada penyidik Kepolisian untuk memperjelas tudingan yang diarahkan kepada Viktor.

"Kami akan berikan sumber yang komperhensif kepada Kepolisian agar dapat didengar dan dinilai isinya. Kami percaya kepolisian profesional," ujar Taufik.

Lebih dari itu, Taufik menegaskan Viktor sama sekali tidak menghina atau menuduh Gerindra, PAN, PKS, dan Demokrat sebagai partai pendukung negara khilafah dan intoleran.

Pernyataan Viktor pada masa reses itu sebenarnya berisikan perjelasan soal sikap politik NasDem atas isu-isu politik terkini, khusunya terkait dengan Perppu Nomor 2/2017 tentang Ormas.

"Dalam acara di NTT itu saudara Viktor memberikan penjelasan kepada konstituen. Kemudian penjelasan yang dijelaskan dipotong," ujarnya. </span> (gil)

Let's block ads! (Why?)

Bagikan Berita Ini