Andreas mengatakan selama ini partainya memang menjalin komunikasi secara intensif dengan Ridwan. Akan tetapi di tengah jalan, Ridwan memutuskan untuk tidak bergabung dengan partai politik.
"Nah, ini secara prinsip tidak masuk di dalam karakter dan cara berpikir PDI Perjuangan," kata Andreas di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Kamis (31/8).
Meski begitu, Hasto mengatakan pihaknya masih menjalin komunikasi yang baik dengan Ridwan.
"Kami juga menghormati ketika Pak Ridwan Kamil telah menentukan jalan. Kita hormati dong," kata Hasto.
Ia juga menekankan bahwa segala kemungkinan masih akan terjadi. Begitu pula sikap PDI Perjuangan terhadap Ridwan. Keputusan final partai masih menunggu rekomendasi dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
"Selama rekomendasi yang ditandatangani ibu Ketua Umum belum keluar maka proses dialog (dengan Ridwan) akan terus dilakukan," kata Hasto.
Akan tetapi, dia tidak ingin memastikan bahwa partainya mendukung bakal calon gubernur yang diusung Golkar, yaitu Bupati Purwakarta Dedy Mulyadi. </span> (wis)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "PDIP Akui Kian Jauh dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2018"
Post a Comment