Dalam silaturahmi kebangsaan yang berlangsung di Kantor DPD PDIP Jawa Barat, Jalan Pelajar Perjuangan Kota Bandung, Rabu (9/8) tampak hadir Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi dan Ketua DPD PDIP Jawa Barat Tubagus Hasanudin.
"Golkar dan PDIP itu memiliki kesamaan visi misi dalam membangunan negeri ini, terutama di Jawa Barat, termasuk visi kebangsaan yang harus dibawa ke setiap daerah sehingga Jawa Barat menjadi daerah yang memiliki ciri identitas kultur yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan," kata Dedi seperti dikutip dari Antara.
"Sementara itu untuk Pilgub Jabar adalah pembicaraan setelah pemilihan bupati wali kota. Untuk Pilgub Jabar kita serahkan ke DPP karena tingkatannya di situ," kata dia.
Ketua DPD PDIP Jawa Barat Tubagus Hasanudin menuturkan kesepakatan kerja sama ini resmi terjalin karena kesamaan ideologi partai dalam menjalankan visi misi masing-masing partai yang menjunjung tinggi rasa nasionalisme tapi tetap mengedepankan religiusitas.
Ia mengatakan, kerja sama tersebut akan ditindaklanjuti dengan pembentukan tim yang dinamakan Tim Lima yang berisikan anggota PDIP dan Golkar yang akan merumuskan langkah-langkah terkait Pilkada Serentak 2018.
"Juga termasuk merekomendasikan nama-nama yang akan diusung dalam Pemilihan Wali Kota/Wakil Wali Kota ataupun Bupati di satu wilayah," kata Tubagus.
"Tahapan awal nanti akan dimulai dengan perekrutan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), kemudian pemuktahiran data pemilihan dan lain-lain," kata Ketua KPU Provinsi Jawa Barat Yayat Hidayat di Bandung, Jumat (28/4).
Yayat menuturkan tahapan Pilgub Jabar 2018 untuk tahun ini adalah pembuatan pedoman teknis dan penyusunan daftar pemilih. "Setelah tahap persiapan maka kita akan masuk ke tahap pelaksanaan yang meliputi pendaftaran pasangan calon, kampanye dan perhitungan surat suara," katanya.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Golkar dan PDIP Bentuk Tim Lima di Pilkada Jabar 2018"
Post a Comment