"Dia bukan kader NasDem lagi sudah keluar lama. Tiga sampai empat tahun lalu," ujar Nining kepada CNNIndonesia.com, Senin (28/8).
Nining mengaku tidak mengetahui secara pasti alasan Ampi dikeluarkan dari partai yang dipimpin oleh Surya Paloh itu. Namun, ia menduga, Ampi dikeluarkan karena tidak sejalan dengan visi dan misi partai.
Sementara itu, terkait dampak yang diterima NasDem dari dugaan keterlibatan Ampi dalam Saracen, Nining menjawab santai. Ia mengaku, NasDem tidak akan terdampak karena Ampi sudah keluar sebelum kasus Saracen bergulir.
"Tidak ada dampak karena dia sudah keluar. Jadi tidak ada hubungannya lagi dengan kami (NasDem)," ujar Nining.
Selain nama Eggi dan Ampi, ada 39 nama lain yang tergabung dalam kepengurusan grup Saracen. Mereka menduduki sejumlah jabatan, mulai dari dewan pakar, sekretaris, bendahara, media informasi, koordinator grup, hingga tim informasi dan teknologi.
Grup Saracen merupakan sindikat penyebar konten berisi ujaran kebencian dan SARA, khususnya di Facebook. Konten yang disebarkan merupakan pesanan pihak tertentu dengan tarif yang sudah ditentukan.
Ketiganya ditangkap di tiga lokasi berbeda, yakni di Jakarta Utara, Cianjur (Jawa Barat), dan Pekanbaru (Riau) dalam rentang waktu 21 Juli hingga 7 Agustus. para terduga pengelola grup Saracen dijerat dengan Undang-undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). </span> (wis/djm)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "NasDem: Ampi Tanudjiwa Terduga Pengurus Saracen Telah Dipecat"
Post a Comment