Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan, perpanjangan masa kerja dikhawatirkan akan menimbulkan polemik baru di tengah masyarakat yang saat ini sudah terbelah karena keberadaan Pansus.
"Harusnya diselesaikan di masa itu tanpa diperpanjang lagi. Kalau diperpanjang lagi nanti bisa menimbulkan kehebohan baru," ujar Hidayat di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (15/9).
Komitmen masa kerja itu, kata dia, sebagai bukti bahwa Pansus bekerja sesuai dengan tujuannya.
"Saya berharap Pansus menyelesaikan tugasnya di masa yang telah ditetapkan sebagai bentuk keseriusan Pansus melaksanakan misi yang menurut mereka sangat besar," ujarnya.
Ia mengklaim, langkah itu dilakukan lantara sejak awal PKB menolak pembentukan pansus tersebut.
"PKB kan tidak ikut (Pansus Angket KPK). Rasanya menolak ya, tapi nanti dibahas di fraksi dulu," ujar Daniel kepada CNNIndonesia.com.
Terpisah, Wakil Ketua Dewan Kehormatan Golkar Akbar Tandjung mengaku tidak sepakat jika masa kerja Pansus diperpanjang. Ia meminta, pansus harus legawa jika KPK tidak memenuhi panggilan untuk dimintai keterangan.
Mantan Ketua DPR ini khawatir, perpanjangan masa kerja pansus jutru akan menghambat kerja KPK dalam memberantas korupsi.
"Biarlah proses hukum ini berjalan. Kalau dia (KPK) tidak mau datang ya harus kita hormati biarlah nanti publik yang menilai," ujar Akbar.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "PKS dan PKB Tak Sepakat Masa Kerja Pansus Angket Diperpanjang"
Post a Comment