"Enggak (tertarik), banyak orang hebat di Jawa Barat. Biar mereka saja yang maju. Saya tidak tertarik," kata Susi saat dinobatkan sebagai warga kehormatan oleh masyarakat adat Tatar Sunda di Gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Rabu (19/7).
Sebagai warga asli Jabar, Susi mengaku lebih memilih pengabdian melalui jalur lain. Misalnya dengan memegang kepercayaan untuk menjaga lingkungan alam, baik itu hutan maupun laut sesuai permintaan masyarakat Jabar yang mendukungnya.
Meskipun telah menegaskan tidak ingin jadi gubernur, dukungan justru terus diberikan oleh Masyarakat adat Tatar Sunda.
Hal ini pun disampaikan secara langsung oleh Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia di Jawa Barat, Nandang Permana yang juga merupakan salah satu tokoh masyarakat adat Tatar Sunda.
"Kami dukung, sesepuh juga sudah sampaikan, kalau Bu Susi terus dikeukeuyeuk (dikeroyok) di Jakarta, bawa saja ke Jabar, dia kan putri daerah kami, kami dukung," kata Nandang.
Sebelumnya, Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah I Partai Golkar Nusron Wahid sempat menyebut bisa jadi bakal muncul nama-nama kejutan dalam Pilgub Jabar mendatang. Bahkan, partainya pun memutuskan akan memberi dukungan untuk kandidat cagub dan cawagub Jawa Barat pada Oktober mendatang.
|
"Kalau Aa Gym saya tidak yakin dia akan maju, kalau ditanya Golkar akan dukung siapa kita belum memutuskan. Tapi kalau orang seperti Mbak Susi tiba-tiba turun itu gempar saya yakin, buyar semua ini," kata Nusron.
Abdullah Gymanstiar atau Aa Gym juga disebut bakal maju dengan modal popularitas tinggi di kalangan warga Jabar. Nama lain adalah Wakil Gubernur Deddy Mizwar dan Bupati Purwakarta Dedy Mulyadi. Saat ini Jabar dipimpin oleh Ahmad Heryawan yang tengah menyelesaikan periode kedua masa jabatannya. (sur)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Menteri Susi Tak Minat Jadi Gubernur Jawa Barat"
Post a Comment