Search

PDIP Sedih Tifatul Serang Fisik Jokowi dalam Doa

Anggota Fraksi PDIP Eva Kusuma Sundari kecewa dengan doa penutup sidang paripurna tahunan MPR yang disampaikan politikus PKS Tifatul Sembiring. Ia berkata, Tifatul tidak seharusnya menghina fisik Presiden Joko Widodo dalam doanya tersebut.

Menurut Eva, Tifatul mengucapkan doa yang menyidir pribadi Jokowi sebagai Kepala Negara di tengah acara kenegaraan.

"Saya sangat prihatin dan sedih ya. Bagaimana yang seharusnya level makro tiba-tiba meyerang pribadi," ujar Eva di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (16/8).

Eva menuturkan, kinerja seorang pemimpin tidak ditentukan dari fisiknya. Ia berkata, banyak orang bertubuh besar tidak memiliki kinerja yang bagus.

Ia pun mengatakan, Jokowi memiliki segudang prestasi meski tubuhnya kurus. "Pak Jokowi telah membuka mata kita bahwa orang kurus kinerjanya raksasa," ujarnya.

Di sisi lain, Eva juga menilai, doa mantan Menteri Komunikasi dan Informatika itu juga tidak baik bagi masyarakat. Ia beranggapan, Tifatul seolah menyisipkan isu politik ke dalam doa.

Di tempat terpisah, Tifatul menyatakan, doa itu bukan ungkapan yang disampaikan secara spontan. Ia mengaku telah membuat pidato itu sejak beberapa hari sebelum sidang.

"(Doa) itu susun sendiri," ujar Tifatul di Gedung DPR.

Ia mengatakan, doanya yang meminta agar Jokowi digemukkan bukan untuk menghina. Ia mengaku, doa itu ia ucapkan agar Jokowi kuat memikul beban negara yang berat.

"Tugas negara kan berat. Untuk memikul beban itu perlu fisik yang kuat," ujarnya.

Lebih dari itu, ia tetap kembali berharap agar Jokowi menjadi gemuk dikabulkan oleh Tuhan. </span> (pmg)

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "PDIP Sedih Tifatul Serang Fisik Jokowi dalam Doa"

Post a Comment

Powered by Blogger.