"Saya sudah berkomunikasi lewat telepon dengan Bu Risma. Saat ini posisi Bu Risma di Jakarta. Bu Risma mengatakan berkukuh untuk tidak mengambil formulir pendaftaran calon gubernur," kata Didik Prasetiyono, orang dekat Risma yang pernah menjadi juru bicaranya di Pilkada Suabaya 2015, seperti dilansir Antara, Selasa (13/6).
DPD PDI Perjuangan Jatim telah mengirim surat kepada Tri Rismaharini bernomor 119/EKS/DPD/VI/2017 pada 12 Juni 2017. Surat tersebut ditandatangani Ketua DPD PDIP Jatim Kusnadi dan Sekretaris DPD Sri Untari Bisowarno yang isinya menyebut nama Risma masuk dalam penjaringan yang dilakukan oleh DPD PDI Perjuangan Jatim.
Surat tersebut, lanjut dia, telah disampaikan kepada Tri Rismaharini, namun Risma bersikukuh untuk tidak mengambil formulir pendaftaran calon gubernur / calon wakil gubernur di Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Timur.
Risma menegaskan alasannya untuk menunaikan mandat yang diperolehnya dari rakyat Surabaya sebagai wali kota. Ia juga ingin menuntaskan agenda-agenda pembangunan Kota Surabaya yang masih berjalan.
Risma juga mengatakan dirinya telah bertemu Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Ia mendapatkan arahan-arahan khusus yang harus diperhatikan dan ditaati.
"Dengan demikian, selesai sudah seluruh teka-teki apakah Risma akan mengambil formulir pendapatan calon gubernur-calon wakil gubernur. Sudah dipastikan Risma tidak akan menempuh jalan itu," katanya.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebelumnya juga menyatakan bahwa dirinya sudah menyampaikan untuk tidak dicalonkan sebagai bakal calon gubernur Jatim kepada Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri.
"Bu Mega sudah setuju bukan saya," kata Risma saat menggelar jumpa pers beberapa waktu lalu.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Tri Rismaharini Pastikan Tak Ambil Formulir Cagub Jawa Timur"
Post a Comment